komiteantikorusiindonesia.com|| BANGKALAN-Warga Dusun Karang Pandan, Desa Sukolilo Timur, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Madura, Sabtu malam (7/8/2021) geger.
Penyebabnya, ada penembakan dari orang tak dikenal menimpa pekerja jaringan wifi di jalan utama Perumahan Kailash Dusun karang pandan desa sukolilo timur
Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Sigit Nurwiyo Dwiyugo saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, korban penembakan orang tak dikenal (OTD) menimpa salah satu karyawan swasta bernama Edvan Setiawan (39) warga Kecamatan Dukuh Pakis, Surabaya.
Saat kejadian berlangsung, korban sedang memperbaiki jaringan wifi yang ditemani dua temannya bernama Mohammad Rusdi, 17, warga Dusun Ponglangger, Desa Bunajih, Kecamatan Sukolilo, Bangkalan serta Riski Dradedi Kusuma, 21, Dusun Paserean, Desa Sukolilo Timur, Kecamatan Labang, Bangkalan.
“Kejadian Sabtu sekitar jam 22.00 WIB di Dusun Karang Pandan, Desa Sukolilo Timur, Kecamatan Labang, Bangkalan,” terang Kasat Sigit, Selasa (9/8/2021).
Kronologi Kejadian
Kasat Sigit bercerita, saat itu sekitar jam 21.30 WIB korban bersama rekannya sedang melakukan perbaikan jaringan wifi di lokasi kejadian.
Sekitar pukul 22.00, orang tidak dikenal (OTK) menghampiri korban.
Pria misterius itu muncul berjalan kaki dari arah timur, tempat yang ditumbuhi semak-semak.
“Tiba-tiba, pelaku langsung melepaskan tembakan satu kali dan mengenai lengan kiri korban,” terang Kasat Sigit.
“Korban mengalami luka tembak di bagian lengan kirinya, dan pelaku sempat berusaha menembak lagi namun tidak berhasil,” tambahnya.
Jarak pelaku berdiri ke target yang ditembak hanya tiga meter.
Saat terjadi penembakan itu, kedua rekan korban bernama Mohammad Rusdi dan Riski Dradedi Kusuma berlari mencari pertolongan ke warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Saat kedua rekan korban dan warga datang. Pelaku penembakan sudah meninggalkan korban di lokasi.
Sigit mengatakan, saat ini pihaknya telah mengantongi ciri-ciri pelaku.
Namun, ia belum bisa mengungkap kepada wartawan soal identitas pelaku.
“Lebih jelasnya nunggu rilis saja. Kita masih melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku penembakan,” tandasnya.,” tambahnya.
Meski demikian. Kasat Sigit menjelaskan ciri-ciri pelaku berdasar keterangan korban.
“Pelaku diperkirakan memiliki tinggi 175 cm dan berbadan tegap. Saat beraksi pelaku mengenakan helm serta jaket hitam,” imbuhnya.
Saat ini korban sedang menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru yang bersarang di lengan kirinya di RS Dr Soetomo Surabaya.
( MzL )